Buku Racikan Ambu yang Selalu Terpajang di Dapur
Setelah beberapa kali eksperimen dan memodifikasi resep yang bertebaran, akhirnya menemukan racikan yang pas di lidahku, terutama lidah suami yang agak manja dengan olahan fermentasi karena body flow-nya yang membuatnya cenderung agak sulit menerima makanan asam. Biasanya aku menyimpan racikan yang udah pasti aku pakai ulang resepnya tuh ku sekadar menuliskannya di buku racikan ambu yang aku selalu simpan dan pajang di dapur sebagaimana gambar di atas. Tapi, karena banyak yang minta resep, baiklah aku tulis juga di blog. Semoga bermanfaat untuk terus berproses #BelajarHidupSelaras
BAHAN
Bahan A
- Sawi Putih 1 bh ukuran sedang
- Garam 1 sdm
- Wortel 1 buah
- Lobak 1 buah
- Paprika 1 buah
- Bawang daun 8 lembar
- Kecap Ikan 3 sdm
*bisa modifikasi ganti jamur, sesuaikan dengan sayuran yang ada di sekitar, pokokna nu aya dimanfaatkan saja yah
Bahan C
- Bawang Bombay 1 bh ukuran sedang
- Bawang Putih 5-8 siung
- Jahe sekitar 6 cm
- Bengkoang 1 buah ukuran sedang (kalo diresep tradisional korea mah pakenya pir korea, tapi gak tau dulu teh ngide pake bengkoang tapi malah cocok wkwk)
- Garam 2 sdm
- Air sekitar 800-900 mL
Bahan Lain
- Gula aren/pasir 2 sdm
- Kurma kering 3 buah
- Cabai bubuk korea/gochugaru 2 sdm atau bisa dimodifikasi pake cabe bubuk lokal ditambah bubuk paprika. *kalo mau bikin white kimchi gak usah pake ini
LANGKAH - LANGKAH
Bahan A - Perlakuan Awal Sawi
- Sawi putih dibagi jadi 4 bagian memanjang atau potong sesuai selera. Biasanya aku mah langsung we dipotong-potong kecil biar nanti makannya gampang wkwk, cuci bersih pake air mengalir lalu tiriskan. *ini penting banget harus bersih soalnya ngaruh ke hasil fermentasi
- Simpen sawi di wadah tambahkan garam sampai merata ke semua bagian
- Diamkan kurang lebih 2 jam sampai sawi putih kelihatan mengempis dan layu. Dibalik agar semua merata, diamkan lagi 2 jam
- Setelah 4 jam, cuci kembali sawi dengan air mengalir sampai bersih sampai bulir-bulir garam hilangm diperas pelan-pelan dan tiriskan
Bahan B - Preparasi Sayur Lain
- Potong-potong sayuran dengan ukuran yang sama (biar proses fermentasinya barengan, gitu loh bund)
- Tambahkan kecap ikan dan aduk ratakan
Bahan C - Membuat Air Kaldu
- Potong-potong bengkoang, bawang bombay, jahe, bawang putih
- Tambahkan air dan garam, lalu haluskan menggunakan blender sampai benar-benar halus
- Saring ampas kaldu dan pisahkan air kaldu
Tahap Akhir
- Setelah sawi putih siap, campurkan dengan potongan sayuran lain, aduk rata
- Tambahkan air kaldu
- Tambahkan cabai bubuk, jika ingin membuat kimchi merah, aduk rata
- Masukkan gula, garam dan kurma kering, aduk rata.
- Masukkan ke toples kaca yang sudah disterilkan, pastikan campuran sayuran tertutupi air kaldu seluruhnya. Bisa diakali dengan menyisakan air kaldu yang sudah dibuat sebelumnya, lalu sisakan ruang pada toples untuk dituangkan air kaldunya di atasnya.
- Fermentasi selama 1-3 hari (tergantung suhu, kelembapan dan selera asamnya)
CATATAN
- Pastikan semua alat dan bahan yang digunakan bersih, terutama toples kaca sudah disterisasi
- Lama dan hasil fermentasi dipengaruhi higienitas proses dan lokasi (kalo di rumahku yang leuweung ini kan cenderung dingin jadi fermentasinya lambat 2 hari baru selesai) sebenernya 5 jam juga jadi kalo di daerah panas yaaa
- Fermentasi berhasil jika terlihat gelembung udara di wadahnya dan bau asam yang khas bukan bau asam busuk
- Rasa kimchi cenderung asam, manis, asin dan sedikit pahit, umami pokoknya. Setelah difermentasi di suhu ruang, bisa disimpan di chiller untuk memperlambat fermentasi.
0 Komentar